Dua Orang Paling Ganteng Se-dunia


Dua orang paling ganteng dalam hidupku! He..he.. Yang pertama adalah Hari Pramono alias suami tercinta, yang kedua adalah Zahwan Athar Azizan, anakku. Sulit sekali menggambarkan betapa bahagianya berada diantara dua orang ganteng ini. Mas Pram dan Zahwan selalu memberikan keceriaan, walaupun kadang juga bikin bete (tapi jarang banget sich). Mamas, begitu panggilan kesayanganku, hobinya jalan-jalan, makan, pergi ke alam pedesaan, dan nemenin istrinya kemanapun, mulai dari nganter ke sekolah, kadang jemput, lihat pameran, sampai ke asemka untuk nyari barang-barang untuk memenuhi hobi istrinya alias art and craft. Mamas pokoknya TOPBGT! Dia sangat mendukung apapun yang dilakukan istrinya kalau positif. Alhamdulillah, selama ini yang aku lakukan selalu positif di matanya. Aku sangat tertarik pada hal-hal yang berbau keterampilan tangan dan mendatangkan penghasilan he.. he.. Tapi sayangnya, aku kadang ga' istiqomah dan mudah bosan. Jadi kalau aku sudah berhasil membuat master piece, jadi ga menarik lagi dan pingin nyoba yang lain. "Gimana bisa dipasarkan kalau cuma satu?" begitu komentarnya. Kadang kalau aku sudah kebelet pingin nyoba membuat keterampilan baru, do'i cuma nunjuk ke tumpukan barang-barang yang belum tergarap, sindiran untuk bertanggung jawab menyelesaikan yang masih tersisa. Nah.. kalau sudah banyak, aku ikutan bazaar dan aku pasarkan deh hasil buatanku. Kadang ga' rela juga , habis buatnya sepenuh hati sich. Mas Pram tipe pekerja keras yang selalu berusaha untuk membuat keluarganya sejahtera dengan jalan halal. Mamas saat ini bekerja di sebuah toko komputer di bilangan Mangga Dua jakarta.

Nah kalau si ndut Zahwan ini paling jago membuat bundanya luluh dengan rayuan dan pujian mautnya. Jangan salah loh, kecil-kecil begini pintar sekali merayu. Kalau aku pulang dari sekolah, ia berjingkrak-jingkrak kegirangan dan memanggil neneknya untuk segera membukakan pintu. Sampai di dalam, dia langsung memeluk bundanya dan bilang "aku sayang.. deh sama bunda, kangen... banget" Trus habis aku basuh-basuh dan tiduran Zahwan akan menyuruh aku tutup mata, kemudian tangan-tangan kecilnya akan memijit-mijit kakiku. Ya Allah... nikmatnya. Walaupun ga' seberapa tenaganya, tapi rileks banget jadinya. Trus, dia suruh aku buka mata. "kejutan... enak ga Bun pijitan aku?". "Wah... enak banget, anak bunda pintar sekali mijitnya, hebat bisa menolong bunda yang kecapaian". Paling cuma 1 menit, habis itu dia bilang "cape ah" lalu tidur di sebelahku dan mulai berkicau tentang kegiatannya seharian ini. Wah kalau sudah berkicau semangat sekali sampai-sampai hujan dan banjir di wajahku, he.. he.. Ya Allah... terima kasih atas nikmatmu yang tak terhingga ini.. Kau berikan aku suami yang Subhanallah dan anak yang sholeh. Semoga Engkau berkenan untuk memberikan nikmat ini seterusnya ... AMIEN

0 komentar:



Posting Komentar